Sekarang kita mempelajari tipe tipe
memori:
a.
eksplisit
(spatial memory) pada tikus. Dibagi jadi 2: episodic (kejadian) dan semantic
(perkataan, aturan, dan bahasa)
b.
implicit…yg
dibagi menjadi 4:
·
non-asosiatif
(single stimulus)
·
asosiatif
(hubungan 1 stimulus dengan yg lain)
·
skills
& habit
·
priming(fasilitasi pengenalan objek dengan paparan
sebelumnya/ belum melihat; mengingat kembali sebuah kata di saat diperlihatkan
huruf-huruf awal )
Memori eksplisit: berkaitan dengan
kesadaran; memerlukan aktivasi hippocampus dan lobus temporalis, bisa
dikonversikan menjadi memori implicit (latihan atlet).
Memori implicit: tidak berkaitan dengan
kesadaran; tidak butuh aktivasi hipokampus, terkait dengan skill, kebiasaan,
reflex terkondisi
Selama aging
process, ada 2 mekanisme:
1.
Adaptasi
Adanya akumulasi
progresif molekul-molekul yg rusak dan metabolisme energy yg tidak cukup pada
sel otakàneuron dan
sel-sel glial akan beradaptasi /neuroplasticity
dengan cara:
a.
menambah
kemampuan/ability mereka
b.
mengadakan
kompensasi neuron yg rusak ato hilang: regenerasi dan remodeling sirkuit neuron
2.
Adaptasi
Gagal
Terjadilah
kerusakan molekul neuron dan ada proses inflamasiàdisfungsi sinaptik dan degenerasi/kematian
neuron (apoptosis)
Ada 3 kategori aging process pada otak:
a.
kerusakan
yg berakumulasi terhadap sel sel otak, sebagai hasil dari natural wear and tear
b.
perubahan
pada brain plasticity
c.
perubahan
pada zat signaling: neurotransmitters
(NTs)
Kalo secara anatomis, ada 3 perubahan yg
terlihat di otak lansia:
a.
Penyusutan besar-besaran (mass shrinkage) cerebral cortex
b.
Ventrikel sangat membesar
c.
Penyusutan hippocampus
1.
Penyusutan massa otak
§ volume otak
berkurang (5-10% diantara
umur 60-90)
§ dimulai pada umur 60an ato 70an
§ beberapa afea otak lebih menyusut drpd yg
lain: Lobus Frontalis (important for mental abilities: higher cognitive
functions & working memory), dan HIPPOCAMPUS (memory consolidation: where
new memories are formed)
2.
Permukaan
luar otak menipisàdikarenakan
koneksi sinap yg banyak berkurang
3.
Substansi
Alba berkurangàberkurangnya
kecepatan propagasi di sepanjang serat saraf sehingga kecepatan komunikasi juga
berkurang. Substansia Alba terbuat dari myelin (lemak putih)àsubstansi yg membantu kecepatan komunikasi
pada otak.
4.
Neurotransmitter
berkurang: makin lama, otak makin sedikit mengeluarkan neurotransmitter
(serotonin, dopamine), lalu reseptor juga banyak berkurangàgangguan memori.
No comments:
Post a Comment