Merupakan keganasan pada kulit tersering karena sun exposed. Umumnya terjadi pada usia
tua.
Insidensinya paling banyak pada laki-laki
Faktor predisposisinya selain sinar matahari adalah
industrial carcinogens (tars and oil), ulkus chronic, draining osteomyelitis,
old burn scars, ingesti arsen, radiasi ion, tobacco, dan betelnut chewing.
Faktor resikonya adalah Individu dengan immunosuppressed
sebagai hasil dari kemoterapi dan transplantasi organ atau xeroderma
pigmentosum(kelainan dengan berkurangnya kemampuan DNA repair setelah exposure
sunlight karena defect pada gen 9q22.3), dispigmentasi kulit dan
epidermodysplasia verruciformis.
Lesi precursor : actini keratosis (precursor lesion) SCC
merupakan tumor tumbuh lambat, invasive local dan bisa bermetastasis melalui
limfogen maupun hematogen (paling sering paru). Metastasis sering terjadi pada
tumor yang berasal dari ulkus.
HPV tipe 36 sudah di deteksi sebagai precursor squamos
cell carcinoma.
Invasive squamos cell carcinoma biasanya discovered
ketika masih kecil dan sdh di reseksi; < 5% yang metastasis ke regional
nodes dan lesi ini umumnya invasive dalam.
Prognosis : bagus, metastasis jarang bila kedalaman tumor
<1,5 cm, 5% bermetastasis bila >2cm dengan invasi ke dermis.
Faktor prognostic yang baik: stage rendah, ketebalan
tumor < 4 mm, well differentiated, durasi pendek, lokasi selain di kulit
kepala, telinga, bibir, hidung, kelopak mata atau jaringan lunak.
Terapi : eksisi dengan margin yang cukup, kuretase,
electrodesikasi, cryotherapy, dan radiasi (radioresisten dapat terjadi pada
tumor tingkat lanjut)
Klinis :
Pria 70 th, terdapat kronik ulcer di kaki kiri sudah
terjadi beberapa tahun. Pada ulcer terdapat peninggian dan terlihat
kemerah-merahan coklat putih denagn area nekrosis luas.
Makroskopis :
Patahan massa ulserasi dengan peninggian putih
kecoklatan. Tidak berbatas tegas.
Mikroskopis :
1.
Pada sediaan tampak tumor ganas asal epitel squamos
kompleks dengan epidermis irregular pada beberapa bagian ada yang
menginfiltrasi sampai jaringan fibrosa di bawah kulit.
2.
Di bawah epidermis terdapat sarang-sarang tumor, bagian
luar terdiri dari sel basofil atipi polimorfi dengan mitosis patologis; bagian
dalam tampak massa kemerahan dengan susunan konsentris (mutiara
tanduk)
3.
Terdapat sel radang leukosit, limfosit, histiosit di
antara stroma.
Pewarnaan positif : high molecular weight keratin, EMA,
involucrin, p53 dan CEA
No comments:
Post a Comment